Desa Karetan - Dalam rangka memperingati Hari Kartini,
pada hari kamis tanggal 23 April 2015 bertempat di halaman Kantor Camat Purwoharjo TP-PKK dan Dharma Wanita Persatuan Kecamatan Purwoharjo mengambil
tema “Marilah Menjadi Perempuan Yang
Sehat, Terampil Dan Bermartabat”. Peringatan Hari Kartini kali ini diisi dengan
kegiatan senam bersama dan bazar kuliner. Kegiatan tersebut juga diikuti oleh
anggota TP-KK Desa Karetan. Dalam acara tersebut juga diadakan bhakti sosial
berupa santunan kepada lansia perempuan selain itu juga diadakan lomba stand
bazar terbaik.
Selasa, 28 April 2015
SENAM JUMAT PAGI
Desa Karetan - Senam Rutin Setiap Hari Jum'at yang diadakan Setiap 2 Minggu Sekali yang di mulai jam 06.00 Pagi yang di adakan di Desa Karetan Kecamatan Purwoharjo tanggal 28 Maret 2014 yang dihadiri oleh Forpimka beserta Staf, UPTD Beserta staf, Kepala Desa se Kecamatan Purwoharjo beserta Semua Perangkat Desa.
Senin, 27 April 2015
BANTUAN BEDAH RUMAH
Desa Karetan -
Festival Bedah Rumah masuk dalam agenda Banyuwangi Festival 2015, sebuah
ajang tahunan untuk mempromosikan berbagai potensi Kabupaten Banyuwangi
"Program bedah rumah
sudah ada di tahun lalu dan sebelumnya. Tahun ini kami festivalkan dan masuk
agenda Banyuwangi Festival 2015. Ini kami festivalkan karena festival identik
dengan rasa senang. Kami ingin mengerjakan ini bersama-sama dengan rasa senang
sekaligus untuk meningkatkan solidaritas bersama," ujar Bupati Banyuwangi
Abdullah Azwar Anas.
Festival Bedah Rumah ini bersinergi dengan dana tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) dari swasta dan BUMN. Festival ini dikhususkan untuk memperbaiki rumah tak layak huni yang tak bisa dibiayai oleh APBD karena berada di lahan yang tak dimiliki sendiri oleh sang penghuni rumah alias sewa.
Festival Bedah Rumah ini bersinergi dengan dana tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) dari swasta dan BUMN. Festival ini dikhususkan untuk memperbaiki rumah tak layak huni yang tak bisa dibiayai oleh APBD karena berada di lahan yang tak dimiliki sendiri oleh sang penghuni rumah alias sewa.
Salah satunya adalah rumah
milik Bapak Sojo Dusun Sidodadi RT. 05 RW. 02. Beliau mengaku senang karena
rumahnya diperbaiki menjadi lebih baik.
"Terima kasih sudah
dibantu rehabnya, selama ini rumah saya cuman bambu gini. Apalagi lantainya kan
juga disemen, jadi lebih bagus," ujar Sojo.
Spesifikasi rumah pugaran
dalam Festival Bedah Rumah ini adalah fondasinya terbuat dari rollag bata,
dindingnya terbuat dari kalsiboard, sehingga memungkinkan rumah tersebut
dibongkar pasang. Sementara lantainya semen dan atapnya berbahan asbes.
Bupati Anas mengatakan,
festival ini merupakan cara baru Pemkab Banyuwangi membantu mengentaskan
kemiskinan warga, khususnya mereka yang tinggal di lahan bukan milik sendiri.
"Kami juga ingin
menggerakkan partisipasi semua pihak. Festival ini menjadi gerakan sosial yang
ke depan bisa menjadi contoh dalam penyelesaian problem-problem publik,
terutama yang tak bisa dijangkau APBD mengingat kapasitas fiskal pemerintah
tentu terbatas," tutur Anas.
PROFIL DESA KARETAN
Desa Karetan adalah sebuah desa di wilayah Kabupaten
Banyuwangi yang terletak di wilayah
selatan dan, tepatnya kurang lebih 45 km dari pusat pemerintahan
kabupaten ke arah selatan jalur menuju Desa Karetan. Secara administratif Desa
Karetan masuk wilayah Kecamatan
Purwoharjo , dengan batas-batas; bagian Utara berbatasan dengan Desa Purwoharjo Kecamatan Purwoharjo, bagian Timur berbatasan
dengan Desa Glagahagung Kecamatan Purwoharjo, bagian Selatan berbatasan dengan
Desa Grajagan Kecamatan Purwoharjo dan
Sebelah Barat perbatasan Dengan Desa Temurejo Kecamatan Bangorejo.
Pada jaman dahulu sekitar tahun
1915 di wilayah Kabupaten Banyuwangi
bagian selatan, tepatnya di sebelah Utara Gumukmurti , Konon Kabarnya ada
sekelompok orang yang berasal dari Malang Selatan yang dipimpin oleh SAWIRONO. Adapun tujuan dari kelompok itu adalah
untuk membuka hutan yang akan dijadikan perkampungan dan lahan pertanian.
Setelah
beberapa tahun mereka bermukim disana tepatnya di ( lokasi Pasar Desa Karetan
saat ini ) kelompok tersebut semakin berkembang, sehinga kemudian terbentuklah
sebuah perkampungan yang dipimpin oleh seorang yang sangat disegani pada saat
itu yaitu Sawirono
Dibawah
kepemimpinan Sawirono Perkampungan yang sebelumya dihuni oleh beberapa Kepala
Keluarga saja kemudian kian berkembang dan kampung tersebut di beri nama Karetan. Pemberian nama tersebut konon
bermula dari kata “Karet” yang berarti pohon yang menghasilkan getah karet,
karena pada saat itu banyak pohon Karet
yang ditebang maka lambat laun muncul nama Karetan.
Tahun demi tahun
Karetan terus berkembang sehinga berubah menjadi Krajan Karetan. Seiring dengan
perkembangan jaman serta perubahan Peraturan Pemerintah tentang Pemerintahan
Desa, Krajan Karetan berubah nama
menjadi Dusun Karetan dan dibawah Pemerintahan Desa Glagahagung saat itu.
Kemudian
pada tahun 1998 atas keinginan Tokoh
Masyarakat serta didukung oleh seluruh lapisan
masyarakat Dusun Karetan
kemudian pisah dengan Desa Glagahagung Pada tahun 1998 – 1999 ditunjuklah Bapak
Sudarminto sebagai Pjs ( pejabat sementara ) Kepala Desa Persiapan Karetan.
Pada tahun itu juga
desa Pesiapan Karetan dimekarkan
menjadi 2 ( dua ) Dusun
yaitu : Dusun Sidodadi dan Dusun Sidoagung. Kemudian pada tahun 1999 diadakan kembali penujukan Pj Kepala Desa
Persiapan Karetan pada saat itu ditunjuklan Bapak SAMSUDI sebagai Pj , bapak Samsudi adalah Staf
Kecamatan Purwoharjo yang berdomisili atau penduduk Desa Sidorejo Kecamatan
Purwoharjo . Kepala Desa Persiapan Karetan . selajutnya pada tanggal 14 Mei tahun 2000
kemudian Desa Persiapan Karetan diresmikan menjadi Desa Devinitif. Kemudian pada tahun
2001, Pemerintah Desa Karetan mengadakan pemilihan Kepala Desa untuk yang
pertama kali dengan tiga colon Kepala Desa Karetan yaitu Bapak Kartolo, Bapak
Kadeni , Bapak Joko Wasito. Dan pada akhirnya pada pemilihan tersebut di
menangkan oleh Bapak Kadeni.
Pada tanggal . 20 Juni 2001 Bapak Kedeni dilantik sebagai Kepala Desa Karetan . Dalam kepemimpinan Pemerintahanya hanya berjalan 2 tahun , dan tepatnya pada tanggal 10 September 2003 Beliau meningal Dunia saat menjalankan tugas Sebagai Kepala Desa.
Pada tanggal 17 September 2003 ditujuklah kembali Bapak Sudarminto sebagai Pj. Kepala Desa Karetan sampai tahun 2007 . Dan jabatan Beliau pada saat itu adalah Kepala dusun Sidoagung desa Karetan.
Selanjutnya Pemerintah Desa Karetan mengadakan pemilihan Kepala Desa untuk yang kedua kali . dan pada saat itu ada dua colon Kepala Desa Karetan yaitu Bapak Suroso Hadi Wardoyo dan Bapak Gimo Purwoko Dan pada akhirnya pada pemilihan tersebut di menangkan oleh Bapak Gimo Purwoko
Pada tanggal 28 September 2007 Bapak Gimo
Purwoko dilantik sebagai Kepala Desa
Karetan hingga saat ini .
Demikian
Sejarah Desa Karetan yang bisa digali
melaluli informasi sesepuh Desa Karetan yang masih hidup dan para tokoh
masarakat di Desa Karetan , semoga bisa menjadi pengetahuan dan pengalaman
khususnya bagi generasi muda Desa Karetan yang akan melanjutkan estapet
kepemimpinan dimasa akan datang.
Dengan luas wilayah 864,93 Ha
(sumber: Data Desa Karetan Kecamatan Purwoharjo Tahun 2010 ), Desa Karetan
merupakan desa yang paling kecil / sempit wilayahnya di Kecamatan Purwoharjo.
Dari luas wilayah tersebut sekitar 580,22 ha
berupa lahan hutan, sawah; 195,87
ha, sekitar 88, 84 ha adalah permu-kiman lain-lain meliputi wilayah bangunan, pasar,
jalan, sekolah, tempat ibadah, dan tanah
tidak produktif lainnya.
Topografi
Desa Karetan berupa da-taran tinggi yang
sebagian wilayahnya dikelilingi oleh
hutan. Suhu udara rata-rata di Desa Karetan berkisar 33 °C, dengan
ketinggian rata-rata dari permuka-an air laut ± 35 m dpl, sedangkan curah hujan
rata-rata tiap tahun berkisar 1000 – 2000 mm, dengan demikian kondisi alam Desa
Karetan cukup panas .